http://endiagoes.blogspot.com
Kebakaran bisa terjadi jika terdapak tiga unsur, yaitu:
1. Bahan yang dapat terbakar (Fuel).
2. Oksigen (CO2).
3. Panas.
a. Dengan memutuskan rantai reaksi api dengan media kimia.
b. Dengan mengurangi oksigen (dilution).
c. Dengan menutup bahan yang terbakar (starvation).
d. Dengan pendinginan (colling).
Biasanya di tempat kerja sudah disediakan salah satu alat untuk memadamkan api. yaitu alat pemadam api ringan (APAR)
Cara menggunakan alat pemadam api ringan ini adalah:
1. Menarik PIN Segel.
2. Mengarahkan Nozzle ke titik api.
3. Menekan handle & semprotkan ke
titik api sampai api padam/jika anda sudah lelah.
Apabila terjadi kebakaran ada beberapa hal yang harus anda perhatikan, diantaranya adalah:
1. Jangan panik !! Tetap tenang & sabar.
2. Harus berani bertindak dengan penuh perhitungan, jangan ceroboh.
3. Benda yang terbakar harus di perhatikan jenisnya.
Apabila terdapat alat pemadam api disekitar tempat kebakaran, maka gunakanlah alat itu untuk memadamkan api. Tetapi, jika anda tidak siap maupun belum siap untuk menggunakan alat pemadam api disekitar anda, maka jangan paksakan diri anda !! Pergi & berlarilah ke tempat evakuasi yang telah disediakan oleh perusahaan.
Apabila anda orang yang pertama kali melihat kebakaran di tempat kerja anda harus melakukan langkah langkah sebagai berikut:
- Berteriak, misalnya tolong... tolong.. ada kebakaran.
- Tekan tombol alarm darurat jika masih menggunakan tombol manual.
- Segera menghubungi nomor penting maupun instalasi darurat yang anda ketahui serta dekat dengan tempat terjadinya kebakaran. Seperti Security, EHS, Poliklinik, Dinas pemadam kebakaran, dsb....
Video pelatihan alat pemadam api ringan (APAR).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar