Rabu, 30 Januari 2019

Biografi Endi Agus Purnomo (Al Banjawawi)
  • Namanya Endi Agus Purnomo
  • Dia lahir di Banjarnegara, Jawa Tengah
  • Pada Hari Senin, 15 September 1997 (1996)
  • Dia merupakan putra dari pasangan suami istri Noto Utomo dan Wartinah.
  • Tempat Tinggalnya disebuah desa kecil di kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara, yang bernama Badamita dusun Karangsaga.
  • Riwayat Pendidikannya adalah. Dia pernah mengenyam pendidikan Dasar di MI Cokroaminoto 01 Badamita, kemudian melanjutkan studinya di MTs Negri 2 Rakit
  • Setelah selesai ditingkat menengah kemudian melanjutkan studinya di MAN 02 Banjarnegara.
  • Saat ini dia sedang Studi di Perguruan Tinggi Jurusan Tarbiyah di wilayah Jawa Timur yaitu Kabupaten Jombang tepatnya di STIT (Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah) al Urwatul Wutsqo (STIT-UW) dan mengambil Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI).
  • Dan Juga Nyantri di PonPes - Al Urwatul Wutsqo Jombang.
  • Pengalamannya diorganisasi dimulai semenjak duduk dibangku Sekolah Dasar yaitu sebagai Ketua Pramuka Siaga-Penggalang Se-Kecamatan Rakit. 
  • Kemudian saat menginjak bangku Sekolah Menengah Pertama di MTs keaktifannya berkurang  di bidang kepramukaan, Namun tak membuatnya tidak tercantum di nama papan atas. ketika itu ikut JamNas di Palembang pada waktu kelas 2 / 8 MTs.
  • Pada waktu di MA dia menjabat sebagai ketua Pramuka di Sekolahnya dan aktif sebagai anggota PMR dan Pengurus OSIS. Dan Juga perannya sampai ditingkat kabupaten dan Provinsi yaitu sebagai ketua PMR se Kabupaten Banjarnegara dan Koordinator PMR Wilayah.
  • Dia juga aktif di lembaga kedakwahan Yaitu FKDM ( Forum Komunikasi Da'i Muda) yang dibawah naungan KNPI Banjarnegara.
  • Kemudian sekarang dia aktif sebagai aktifis IPNU PKPT STIT-UW dan sebagai aktifis Dakwah Islam melalui Ikatan Pendidik ImTaq (IPDI) dan Menjabat sebagai wakil ketua ORSAT STIT-UW.
  • Inilah sekilas Singkat Biografi Endi Agus yang sekarang terkenal dengan panggilan Al Banjawawi.

Rabu, 20 Juli 2016

FORPIS GELAR SAFARI RAMADHAN DAN BERBAGI

FORPIS GELAR SAFARI RAMADHAN SEKALIGUS BERBAGI

Forum Remaja Palang Merah Indonesia Unit Markas Cabang PMI Banjarnegara menggelar Safari ramadhan dan berbagi dalam wadah bhakti sosial kemanusiaan dengan mengunjungi panti asuhan dan berbagi dengan kaum duafa. Kegiatan yang dilaksanakan bertepatan dengan bulan puasa tersebut merupakan bentuk solidaritas serta momen untuk membentuk pribadi yang peduli dengan sesame terutama mereka yang kurang beruntung. Ketua Forpis Banjarnegara Agustianingsih mengatakan, kegiatan yang baru pertama kali digelar tersebut merupakan sarana edukasi dan empati untuk para anggota agar nantinya mampu terus ada dan berbagi untuk sesama. “ ini merupakan paket rangkaian kegiatan, dimana sebelumnya kami melakukan terobosan baru dengan menjajakan tajil peduli kemanusiaan selama beberapa hari dan terkumpul dana 2 jt lebih “ ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, uang yang terkumpul tersebut selanjutnya disumbangkan untuk panti asuhan FAKISTIM (fakir Miskin dan Yatim Piatu) didesa winong kecamatan Bawang yang dikemas dalam 35 paket amplop untuk anak yatim piatu. Dalam kegiatan safari ramadhan tersebut, anggota forpis juga menyediakan menu berbuka puasa, tajil dan nasi box untuk seluruh penghuni panti asuhan serta penduduk sekitar panti.
Diapresiasi
Sementara itu pimpinan panti asuhan Fakistim Ahmad Fatoni mengatakan, ungkapan terima kasih serta apresiasi positif disampaikan untuk forpis PMI, meski masih relative muda namun solidaritas kemanusiaan sudah melekat dan tertanam dengan baik. Pihaknya juga menyambut positif karena dengan kegiatan tersebut anak anak penghuni panti asuhan dapat termotifasi dan semangat untuk dapat meniru langkah mereka kelak dikemudian hari. “ semoga apa yang telah deberikan dapat bermanfaat untuk kemaslahatan bersama terlebih masih dalam suasana ramadhan yang penuh berkah “ terangnya.
Dalam kesempatan tersebut Ketua PMI Banjarnegara Setiawan melalui Pengurus Bidang Diseminasi dan hubungan masyarakat Masduki Rahmat mengatakan, peran pemuda sebagai agen perubahan dan penerus roda kemanusiaan harus terus digaungkan, karena dengan cara tersebut sikap saling menghargai, mencintai dan berbagi untuk sesame akan selalu tertanam sedini mungkin. “ tentunya dengan langkah dan strategi baru sesuai dengan jaman anak muda saat ini, sehingga aktifitas atau kegiatan yang dilakukan tidak terkesan monoton ditengah masyarakat “ paparnya. (ALwan_humas)

12 Cara Membuat Siswa di Kelas Menjadi Siswa yang Kreatif


12 Cara Membuat Siswa di Kelas Menjadi Siswa yang Kreatif


Setiap tahunnya sebagai guru kita menimbang-nimbang siapa yang menjadi murid kita tahun ajaran ini. Menimbang-nimbang yang saya maksud adalah menimbang perilaku, kemampuan akademis serta yang terpenting kemampuan sosialisasi murid kita di kelas. Berbekal informasi dari guru lainnya guru bisa memaknainya sebagai informasi awal dalam upaya untuk melejitkan potensi siswa di kelas. Salah satu cara membuat siswa mengenali sendiri potensi dan kemampuannya adalah dengan membuat mereka menjadi siswa yang kreatif. Mari terlebih dahulu merubah pandangan bahwa kreativitas hanya ada di dunia seni. Kreativitas bisa dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja. Dengan kreativitas semua bidang kehidupan akan semakin maju karena inovasi yang lahir dari kreativitas.
Sama seperti guru yang kreatif, siswa yang kreatif akan membuat dunia pendidikan Indonesia maju. Di masa depan siswa yang kreatif juga akan mewarnai Indonesia dengan kiprahnya dan sumbangsihnya. Untuk itu tugas guru untuk jadikan siswa nya kreatif. Berikut adalah cara membuat siswa di kelas menjadi kreatif;
1. Minta siswa mengajarkan siswa lainnya sebagai bagian dari strategi belajar
2. Latih siswa untuk berpendapat dengan jelas dan lancar, sebagai cara membuat siswa percaya diri di depan teman
3. Biasakan siswa untuk bisa berpartisipasi dalam kelompok
4. Buat kegiatan di kelas agar siswa bisa berpikir mandiri sekaligus menjadi pemecah masalah
5. Siapkan penugasan bagi siswa yang di ujung penugasannya siswa diminta mengekspresikan diri secara kreatif bisa dengan drama, komik atau hal lain yang menuntut siswa kreatif
6. Sering-seringlah meminta siswa bekerja sama dalam kelompok agar mereka terbiasa bekerja sama dengan orang lain
7. Sering-sering memberi penugasan yang kreatif misalnya daripada sekedar meminta siswa merangkum isi buku, lebih baik meminta siswa mendisain ulang covernya
8. Mengikut sertakan ‘suara’ siswa dalam perencanaan pengajaran. Dengan demikian siswa biasa mengungkapkan pikiran dan berani mengungkapkan pendapat.
9. Saat membahas sesuatu di kelas, sering2 lah bertanya, “apa yang terlintas dipikiranmu ketika mendengar kata……”
10. Berikan pekerjaan rumah yang berkualitas pada siswa, bukan yang sekedar membuat siswa pusing. Misalnya daripada meminta siswa mengerjakan soal pilihan ganda, lebih baik meminta siswa melakukan wawancara, memotret gambar lewat hp kemudian memberikan komentar dan banyak kegiatan lainnya yang membuat siswa tertantang.
11. Memperbanyak diskusi dan interaksi antar siswa di kelas, mengurangi ceramah dan komunikasi satu arah di kelas, hanya dari guru pada siswa.
12. Menciptakan budaya menjelaskan di kelas, bukan sekedar menjawab yang betul. Artinya jika ada siswa yang menjawab betul minta ia menjelaskan alasannya dengan demikian siswa yang lain bisa terbantu dalam berusaha untuk mengerti.

Biografi Endi Agus Purnomo (Al Banjawawi) Namanya  Endi Agus Purnomo Dia lahir di  Banjarnegara, Jawa Tengah Pada Hari Senin,...